Store Visit Episode 14 - Vilour Store

Lama tak jumpa dengan rubrik #StoreVisit khas ceritajersey. Kali ini ceritajersey menyambangi salah satu apparel atau konveksi legendaris di kota Bandung, Vilour. Vilour sempat menjadi apparel resmi Persib Bandung di pertengahan 2000an. Bhayangkara FC saat menjadi juara Liga 1 2017 pun menggunakan Vilour untuk supply produk jersey dan perlengkapan tim. Terakhir, tim asal Kudus, Persiku, bekerja sama dengan mereka saat mengarungi & menjuarai Liga 3 Zona Jawa Tengah 2019.

Bagian depan Vilour Store di Jl. Dipati Ukur, kota Bandung

Vilour Store terletak di Jl. Dipati Ukur no.76A, Kecamatan Coblok, Kota Bandung. Tokonya cukup mencolok, berada di sisi paling kanan ruko & memiliki plang orange dengan logo V khas mereka. Selama masa PSBB, Vilour Store beroperasi dari jam 10 pagi hingga 6 sore, setiap hari Senin hingga Sabtu. Mengikuti perkembangan jaman dimana hampir tiap entity memiliki online store, saat ini mereka juga menjual produknya via marketplace Tokopedia & Shopee.

Map lokasi Vilour Store di Google Maps

Varian produk yang dijual oleh Vilour Store di lantai 1

Deretan jersey teamwear yang dijual oleh Vilour di lantai 2 store

Vilour menjual berbagai macam produk fashion seperti kaos, celana, jaket, jersey, polo dll dengan harga yang cukup terjangkau. Mereka juga menyediakan produk kaos polos yang bisa dibeli secara grosir atau eceran. Usaha Vilour ini sudah dirintis cukup lama di kota Bandung. Dikutip dari wordpress mereka, tahun 1985 menjadi awal berdirinya Vilour (Vici Lourencia) via CV. Kartika. Barulah di tahun 1996, mereka bertransformasi menjadi perseroan terbatas dengan nama PT. Vilour Promo Indonesia. 

Di pentas sepak bola Indonesia, Vilour mulai dikenal sejak menjadi apparel resmi Persib Bandung dalam kurun waktu 2003 hingga 2008/2009. Saat ini kita juga masih bisa menemui jejak sejarah mereka di Vilour Store, dimana beberapa purwarupa jersey Persib era itu tersimpan cukup rapi. Vilour bahkan pernah merilis reproduksi jersey Persib di tahun 2013an lalu, walaupun secara material memiliki cukup banyak perbedaan dibanding first productionnya. 

Display jersey Persema Malang produksi Vilour yang disimpan di store

Di samping Persib, Vilour juga cukup banyak mensupport tim Liga Indonesia lainnya, seperti PSIM, PSM Makassar, PSMS Medan, Persikab Bandung, hingga Persema Malang. Di salah satu sudut store, Vilour menyimpan beberapa jersey produksi mereka termasuk jersey lama Persib Bandung dan beberapa jersey Bhayangkara FC dari musim 2017 lalu.

Sudut memori di Vilour Store

Voila, ada jersey repro Persib nyempil di gantungan

Vilour pernah merilis reproduksi jersey Persib musim 2004/2005, 2006/2007, 2007/2008, dan 2008/2009 pada tahun 2013 lalu. Tentu saja, sama seperti produksi pertamanya, jersey-jersey reproduksi ini telah sold out di Vilour Store, kecuali satu jersey musim 2004/2005. Dibandrol seharga 225ribu rupiah, tentu jersey ini menjadi hidden gems yang masih tersisa di store. Dibandingkan dengan rilisan awalnya (yang masih Vilour simpan sebagai arsip), memang tampak cukup banyak perbedaan antara kedua jersey ini. Dari material kain yang digunakan, detail list di kerah, hingga bahan logo/crest.

Perbandingan antara first pro & jersey reproduksi Persib musim 2004/2005 

Dari lantai 1, kita naik ke lantai 2 store, yang menurut @ceritajersey juga menyimpan cukup banyak  barang bagus dan tentu akan menyenangkan kalian para penggemar bola, khususnya Bharamania garis keras. 😄

Cover tabloid Bola di sisi kiri tangga naik ke lantai 2

Dalam perjalanan naik ke lantai 2, di sisi kiri tangga kita bisa melihat beberapa frame yang menampilkan foto serta cover koran kesebelasan & pemain-pemain Persib yang mengenakan jersey produksi Vilour.

Display official tshirt Bhayangkara FC untuk pemain

Di bagian ini, kita bisa melihat banyak varian produk terkait dengan Bhayangkara FC musim 2017. Dalam statement resmi Chief Operating Officer klub saat itu, Gede Widiade, klub memutuskan menjalin kerjasama dengan Vilour karena kualitasnya yang tidak kalah dengan produk impor. Vilour pun memberikan support penuh untuk tim, terlihat dari lini produk yang dirilis & supply untuk Bhayangkara FC, dari jersey tanding, training, polo shirt, jaket, hingga topi. Jersey spesial yang dikenakan klub saat perayaan gelar juara Liga 1 2017 pun masih dijual di store ini dengan harga 100ribu. Untuk polo shirt yang biasa dikenakan oleh official tim, Vilour membandrolnya dengan harga 85ribu rupiah.

Official cap Bhayangkara FC 2017

Produk non jersey seperti topi di atas ini dijual dengan harga 35ribu saja. Murah sekali untuk produk resmi dari klub Liga 1. Ada dua varian yang bisa dipilih: warna kuning dan hijau. Motif jerseynya tidak berbeda jauh dengan jerseynya, ada kobaran api di salah satu sisi topi.

Backpack Bhayangkara FC

Untuk menyimpan jersey & perlengkapan lain, akan lebih pas jika ditaruh di dalam tas official Bhayangkara FC. Vilour memasang harga sebesar 125ribu rupiah untuk tas ini, cukup luas juga spacenya untuk menyimpan barang.

Track suit Bhayangkara FC dari musim 2017

Stok jersey Bhayangkara FC saat berkompetisi di Liga 1 2017

Masih banyak produk Bhayangkara FC yang dijual oleh Vilour dan tersedia di store. Ada jersey replika & player issue, jersey training, kaos kaki, track suit, dan lain-lain. Kalian bisa langsung berkunjung ke sini untuk pembeliannya. Alamatnya sudah disebutkan di atas yaa.


Ada gems lain di Vilour Store? Tentuuuuu~
Vilour sempat menjadi apparel partner PSM Makassar di tahun 2012 dan jerseynya masih tersedia di sini walaupun hanya size kids/anak-anak. Ceritajersey sendiri membeli setelan jersey Persebaya DU (Divisi Utama) sponsorless dengan harga 225ribu. Sedikit terkejut ketika menemukan jersey ini di Vilour, tapi faktanya memang masih cukup banyak stok di sini, baik jersey home (hijau) maupun away (putih).

Ada jaket klasik Persib Bandung produksi Vilour juga lho. Harganya? Sangat terjangkauuu!

Potret besar Ilija Spasojevic dengan trophy juara Liga 1 2017

Vilour, dengan sejarah panjangnya di dunia sepak bola Indonesia, mulai dari Persib Bandung di 2000an awal hingga Persiku Kudus 2019 lalu layak mendapat posisi di tiap hati kolektor dan tentu... spot spesial di dalam lemari jersey. Produk-produknya masih diburu hingga kini dan harga di secondary marketnya juga cukup tinggi, terutama untuk first productionnya. Kunjungan ceritajersey memberikan insight bagaimana usaha konveksi/apparel dari Vilour tetap bertahan hingga saat ini. Semoga Vilour dan produk-produknya bisa semakin sukses dan baik kualitasnya. Nah.. setelah jersey jawara Persiku Kudus sempat kita bahas tahun 2019 lalu, tentu baiknya kita explore jersey produksi Vilour lainnya yang juga memiliki cerita tersendiri di benak kolektor: jersey utama Bhayangkara FC saat menjuarai Liga 1 2017. Tunggu artikel berikutnya di blog ceritajersey ya.

Disclaimer: harga yang disebutkan di artikel ini bisa jadi berubah sewaktu-waktu. Jangan lupa untuk berkunjung langsung ke Vilour Store (Jl. Dipati Ukur no.76A, Bandung) untuk info lebih detail.
Share:

3 comments:

  1. Mencari jersey PSMS 2007 disetiap detail foto, tapi tidak terlihat sama sekali ��

    ReplyDelete
  2. Baru baca postingan ini sekarang, jadi pengen main kesana. Semoga ketemu jersey persebaya yang sempet dikutip, bisa jadi awal buat nyemplung ngumpulin jersey :D

    ReplyDelete

@ceritajersey 2020. Powered by Blogger.

Search The Jersey

Jersey Archive

Labels