Liga 1 2021/2022 resmi dimulai pada 27 Agustus lalu dengan pertandingan pembuka Bali United vs Persik Kediri di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Setelah simpang siur pelaksanaan liga hingga beberapa kali kick off mengalami perubahan jadwal, akhirnya kompetisi bisa berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat. Tiap apparel juga sepertinya all out memproduksi jersey yang epik & menawan untuk tiap kontestan liga. So far sepanjang 2021 hanya ada 4 tim yang masih menggunakan jersey dengan desain serupa musim 2020 lalu. Di artikel pembuka review jersey 2021/2022 ini, kita angkat jersey kebesaran klub dari kota Samarinda, Borneo FC, yang di musim ini menghadirkan nuansa berbeda untuk menguatkan identitas barunya.

Borneo FC Samarinda merilis jersey home & away anyarnya ini pada 7 Agustus 2021 lalu. Motif loreng pada jersey ini terinspirasi dari jersey third klub di musim 2016, saat mereka masih berpartner dengan apparel Salvo. Semangat Korsa menjadi tema yang diangkat, harapannya hal ini tertanam di benak seluruh skuad Borneo FC serta membuat para pemain menjadi lebih gagah & berani ketika bermain. Berbeda dengan jersey third saat itu yang bermotif loreng hitam, warna loreng di musim 2021 ini diubah dengan warna marun yang mencolok untuk lebih menunjukkan semangat membara yang manyala.
Borneo FC merilis jersey musim 2021nya dengan satu spesifikasi: sama dengan yang dikenakan oleh pemain saat bertanding alias player issue. Jersey ini dapat dibeli melalui official storenya,
@borneofcstore dengan harga sekitar 395ribu rupiah.
Promotional video launching jersey Borneo FC Samarinda 2021/2022 oleh @borneofc.id
 |
Box kemasan jersey Borneo FC 2021/2022 |
@ceritajersey mendapatkan jersey ini dalam kemasan authentic box yang gahar, bermotif loreng merah marun sama seperti jersey utamanya. Logo anyar Borneo FC ditampilkan di bagian depan dengan warna gold yang mewah. Ini ketiga kalinya Borneo FC menggunakan box untuk kemasan jerseynya setelah musim 2015 lalu bersama Salvo & 2019 dengan apparel NH Project.
 |
Bagian dalam box jersey Borneo FC 2021/2022 |
Ucapan terima kasih dari manajemen klub tertulis di sisi dalam penutup box disertai dengan sign dari Presiden Borneo FC Samarinda, Nabil Husein Said Amin.
Sama seperti jersey pre seasonnya, klub bersama apparel juga menyertakan bonus stiker di dalam paket pembelian.
 |
Logo Etams di jersey terbuat dari plastisol heat transfer HD |
Setelah tampil pertama kalinya di pentas sepak bola nasional
via gelaran Piala Menpora lalu, akhirnya
Etams memulai debut apparelnya di Liga 1 2021 dalam pertandingan perdana Borneo FC saat menghadapi Persebaya Surabaya pada 4 September 2021. Debut yang manis karena klub juga menang 3-1 dalam laga ini. Jersey yang dikenakan pemain tampak memukau di lapangan melalui warna marun gelapnya.
 |
Logo baru Borneo FC Samarinda |
Logo anyar klub diaplikasikan dengan 3D TPU di jersey ini. Ikon pesut yang terlihat marah menjadi semakin menonjol karena warnanya yang kontras dengan background logo. Borneo FC mengubah identitasnya dari orange menjadi merah marun di ulang tahun klub yang ke-7 lalu dengan berbagai pertimbangan, salah satunya karena warna marun ini merupakan warna favorit presiden klub. Namun klub juga menjelaskan bahwa merah marun mengandung unsur harapan, kedamaian, dan gagah berani, yang diharapkan nilai-nilai ini tertanam di seluruh anggota skuad Borneo FC. Klub sendiri sudah tidak asing dengan warna ini karena sejak debutnya pada 2014 lalu, mereka sudah mengkombinasikannya dengan warna orange di jersey utama.
 |
Sponsor utama klub musim 2021/2022: Ansaf & CRK Corporation |
Beberapa logo perusahaan/brand baru hadir di musim 2021 menjadi tambahan sponsor bagi Borneo FC, salah satunya adalah CRK Corporation yang menemani Ansaf selaku main sponsor di jersey klub. Pemasangan logo sponsor di jersey diaplikasikan dengan plastisol heat transfer.
 |
Bagian kerah jersey home Borneo FC 2021/2022 |
Kerah V-neck masih diandalkan klub untuk diterapkan di jersey-jerseynya untuk memberi kesan gagah. Aksen orange tampak dikombinasikan di sini dengan garis tipis mengelilingi kerah. Btw di size label bagian dalam, tampak
@ceritajersey memilih size 2XL. Dari sizechart yang ada, idealnya memang size XL karena lebar dada 54 cm. Namun terbukti dengan upsize ke 2XL, jersey lebih nyaman dipakai karena kain dan desainnya yang lebih slimfit.
 |
Sisi lengan kiri jersey home Borneo FC 2021/2022 |
Tak hanya di bagian depan, klub juga memiliki sponsor lengan dengan logo dari Energi Borneo Timur terpasang di sisi kiri jersey. Warna orange kembali digunakan untuk cuffsnya, memberikan kesan yang manis untuk jersey yang dominan berkesan garang.
 |
Bagian belakang kerah jersey Borneo FC 2021/2022 |
Tulisan "Samarinda" ditampilkan di bagian belakang kerah jersey. Borneo FC sebelumnya memang dikenal dengan nama "Pusamania Borneo FC" sebelum merebranding diri di tahun ini. Setelah memperkenalkan identitas baru sebagai "Borneo FC Samarinda", klub menegaskan bahwa mereka membawa nama Samarinda ke pentas olahraga nasional. Klub sendiri berdomisili di Stadion Segiri dalam pertandingan-pertandingan liga sebelumnya.
 |
Potongan raglan untuk jersey |
Jersey ini menggunakan cutting raglan sehingga lebih dinamis untuk pergerakan tangan. Model ini umumnya memang diadopsi untuk jersey-jersey baseball yang dalam olahraganya membutuhkan ketangkasan dalam melempar bola. Paduan raglan untuk jersey Borneo FC yang dari awalnya body fit makin membuat para pemain tampak gagah.
 |
Nameset Boaz Solossa, pemain anyar Borneo FC Samarinda di musim 2021/2022 |
Kembalinya Boaz Solossa ke Borneo FC menjadi headline utama media sosial sepak bola Indonesia pada 17 Juli 2021 lalu. Setelah dilepas Persipura Jayapura, Boaz direkrut oleh Nabil Husein untuk memperkuat Borneo FC Samarinda. Hal ini bukan yang pertama kalinya bagi Boaz karena pada tahun 2015, pemain kelahiran Sorong 35 tahun lalu ini sempat memperkuat Pesut Etam dalam gelaran Piala Presiden. Sayangnya dalam partai perdana Liga 1 2021/2022 kemarin Boaz belum membuat debut untuk klub anyarnya ini.
 |
Bagian dalam jersey home Borneo FC Samarinda 2021/2022 |
Jersey ini berbahan micro poly dari 100% polyester. Etams mengusung teknologi yang disebutnya E1 Dryfit dan membantu penyerapan keringat lebih cepat serta anti bacterial dan anti UV.
 |
Black tab untuk orisinalitas produk Borneo FC 2021 |
Authentic black tab untuk keaslian produk dipasang di sisi kiri bawah jersey oleh Etams dengan teknik heatpress. Dalam 4 tahun terakhir Borneo telah berganti apparel 4 kali. Nike, NH Project, dan Riors bergantian menjadi partner klub sebelum akhirnya pilihan jatuh kepada Etams sebagai apparel asli Samarinda sejak musim 2021. Semoga ke depan kerjasama keduanya semakin kompak dan dapat memberikan yang terbaik bagi Samarinda.
Overall
@ceritajersey memberikan
nilai 4,5 dari 5 untuk jersey ini. Identitas baru yang diusung klub mampu memberikan kesan yang tegas dan gagah bagi jersey home Borneo FC Samarinda. Inspirasi dari motif loreng yang ada dapat dijelaskan dengan baik oleh klub, begitupun Etams yang mengeksekusinya dengan cukup apik via hasil akhir produknya. Rekomen untuk beli jersey ini, apalagi untuk kalian penggemar Borneo FC Samarinda & Boaz Solossa. Manyala!
0 comments:
Post a Comment