Salah satu cenderamata unik yang dijual oleh Persekat Store (simak artikel Store Visit sebelumnya) adalah sarung batik. Diproduksi dalam jumlah terbatas, sarung resmi ini diluncurkan klub menjelang bulan Ramadhan tahun 2020 lalu. Yuk kita simak detailnya.
Dibandrol dengan harga 175ribu, sarung ini bisa diperoleh melalui offline (di Persekat Store) atau marketplace mereka di Shopee. Peluncuran sarung ini bertepatan dengan momen bulan puasa sehingga bisa digunakan untuk shalat tarawih bersama di masjid. Berwarna merah khas identitas Persekat Tegal, logo klub terpampang cukup besar di kain sarung ini secara monokrom.
 |
Kemasan boxset sarung batik Persekat |
Merchandise ini dikemas dalam boxset kardus berstiker Persekat - established 1962. Dari kotak ini juga kita mengetahui jika sarung terkait diproduksi di Tegal. Memang tujuan dari penjualan sarung batik tersebut untuk mensejahterakan pengrajin lokal, di samping berkontribusi untuk kemajuan klub Persekat. Terbatasnya jumlah produksi ini ditunjukkan dalam sertifikat keaslian produk, dimana terdapat nomor seri yang terpersonalisasi. Ceritajersey sendiri menjadi pemilik sarung batik ke-17.
 |
Sertifikat keaslian sarung batik |
 |
Sarung batik Persekat dengan warna monokrom merah-putih |
Motif yang digunakan untuk sarung ini adalah batik cempaka mulya, salah satu corak batik khas Tegal. Dibuat dari bahan katun, motif pada kain merupakan hasil dari pengecapan. Batik cap merupakan salah satu metode pembuatan batik di era modern ini di samping batik cetak. Untuk metode tradisional tentu kita mengenal batik tulis yang secara kualitas juga jauh lebih baik.
 |
Motif batik khas Tegal, cempaka mulya |
 |
Sarung ini diproduksi dengan metode pengecapan pada kain katun |
Batik merupakan salah satu ikon budaya di Indonesia, dan sudah dikukuhkan oleh UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) pada 2 Oktober 2009. Tanggal ini juga kemudian kita kenal sebagai Hari Batik Nasional setelah pemerintah menetapkannya melalui Keppres no. 33 tahun 2009.
Pengaplikasian batik sendiri saat ini sudah ada di banyak produk baik terkait fashion maupun tidak. Salah satu produk populer yang seringkali mendapat treatment motif batik ini tentu saja jersey bola. Semenjak PSIM dengan jersey batik parangnya & Sriwijaya FC dengan jersey bermotif songket, tak terhitung berapa klub di Liga Indonesia yang mengangkat batik untuk menonjolkan identitas kedaerahannya di jersey.
 |
Authentic black tab pada sarung |
Layaknya jersey, di sarung ini juga terdapat authentic black tab untuk menunjukkan keaslian produk resmi klub. Upaya dari Persekat Tegal patut diapresiasi, utamanya terkait dengan pelestarian identitas budaya Indonesia, khususnya Tegal. Batik Tegal memang belum sepopuler dengan Warteg yang menjadi top of mind masyarakat begitu mendengar kata Tegal. Namun hal ini tentu saja dapat menjadi potensi lain dari Tegal yang bisa dimanfaatkan dan membuktikan bahwa Tegal juga kaya dengan budaya lokal.
IndusRobe Branded Shirts You can’t go wrong with Brooks Brothers, they are a failsafe option for formalwear let alone shirts, and this dress shirt that speaks volumes.
ReplyDelete