Persita Tangerang merilis jersey musim 2020 di Holywings, Gading Serpong Tangerang pada 26 Februari 2020 lalu. Tahun itu merupakan tahun kedua klub menggunakan self apparel, setelah pada 2019 lalu Persita juga memproduksi sendiri jerseynya. Dalam launching ini klub juga merilis logo serta maskot baru.
Jersey Persita 2020 dirilis dalam 2 versi, player issue dan supporter. Untuk jersey homenya, siluet benteng yang menjadi ciri khas Kabupaten Tangerang tampak di bagian depan jersey. Benteng ini menyimbolkan pertahanan serta perjuangan dari para Pendekar Cisadane, julukan Persita Tangerang. Warna ungu tentunya masih menjadi warna utama jersey untuk menunjukkan identitas klub. Persita Tangerang mengusung #Satukan53mangat dalam kampanye musim 2020, dengan harapan semua elemen klub menyatukan semangat untuk satu tujuan demi tercapainya cita-cita bersama. Sementara "Unlock Bravery" dipilih menjadi tema jersey home klub, didampingi "Redefine Power" untuk jersey away.
Jersey Persita Tangerang dibandrol sekitar 499ribu oleh klub, lebih mahal sekitar 100ribu dibanding jersey awaynya. Selain versi player issue, klub juga meluncurkan versi Supporternya dengan harga yang lebih terjangkau: 229ribu. Di awal perilisannya, jersey player issue juga dijual dengan tiga grade eksklusifitas: platinum, gold, dan silver yang dibedakan dengan kelas tiket musiman di masing-masing grade tadi. Ketiga paket ini berisikan jersey bertandatangan pemain dan syal "Persita Abadi" yang dikemas dalam boxset. Di artikel ini kita bahas versi player issuenya ya.
 |
| Isi dalam kemasan boxset jersey Persita 2020, termasuk sertifikat keaslian |
 |
| Logo baru Persita di jersey 2020 |
Logo baru Persita merupakan kolaborasi dari dua finalis sayembara logo yang berlangsung dari September hingga Desember 2019. Penggantian logo ini dilakukan oleh klub setelah 66 tahun lamanya Persita menggunakan logo lama. Persita Tangerang tetap memasukkan unsur benteng & obor yang telah ada sejak logo sebelumnya. Unsur obor menggambarkan nyala semangat para pemain untuk selalu memberikan prestasi terbaik sekaligus merepresentasikan api yang selalu menerangi langkah Persita. Sementara benteng, yang sudah menjadi identitas utama daerah Tangerang, merepresentasikan kokohnya semangat atas perjuangan para peman Persita dan menggambarkan pertahanan terbaik saat menghalau serangan musuh atau lawan. Dua unsur tadi (obor dan benteng) berada di dalam sebuah perisai yang dianalogikan sebagai bentuk kegigihan serta ketahanan saat menghadapi banyak ancaman dan bahaya. Perisai ini dikelilingi dengan garis emas yang mewakili keinginan klub untuk selalu meraih prestasi terbaik. Warna ungu tetap dominan di dalam logo ini untuk menunjukkan kemewahan, kebijaksanaan, kekuatan, dan ambisi Persita Tangerang. Nantinya logo baru akan diterapkan di seluruh produk apparel serta merchandise klub.
Baik jersey player issue maupun supporter version dari Persita sama-sama menggunakan material 3D TPU. Hal yang cukup "langka" terjadi, mengingat di Indonesia biasanya jersey supporter version menggunakan sublimasi printing atau printing polyflex untuk logo klub.
 |
| Motif obor di bagian bahu hingga lengan jersey |
Nyala api yang berada di logo klub juga diimplentasikan di jersey ini melalui ikon-ikon di bahu & lengan jersey. Aplikasinya cukup apik dengan memanfaatkan potongan raglan jersey ini. Corak api tadi melambangkan semangat seluruh elemen tim di lapangan hijau ketika bertanding. Sementara itu, kerah jersey berwarna hitam dengan model V-neck yang menambah kesan gagah dari pemain. Tidak seperti jersey 2019 yang menggunakan rib, di 2020 Persita menggunakan kain hitam (bukan sublimasi) untuk bagian kerah.
 |
| Tambahan kain beraksen merah di ujung lipatan lengan |
 |
| Sisi belakang jersey dengan potongan raglan |
Di bagian belakang kerah terdapat rib vertikal hitam-putih yang cukup elastis, menyerupai tren di beberapa jersey musim 2019 lalu seperti Bali United dan Persikab Bandung. Hanya saja, fungsi dari rib di jersey Persita ini lebih optimal, sama seperti di Persikab Bandung. Rib ini sangat bermanfaat jika ada "duel" lapangan ketika kerah jersey pemain ditarik-tarik lawan. Rib akan memelar ke kiri & kanan sesuai jahitannya.
 |
| Bagian dalam jersey, kombinasi kain drifit yang klub menyebutnya sebagai double knit recycled meshwire |
Jersey ini terbuat dari material polyester, dengan kombinasi dua jenis drifit yang oleh klub disebut double knit recycled meswire. Seluruh warna & motif dari jersey ini merupakan sublimasi printing, kecuali bagian kerah yang memang menggunakan kain warna hitam. Sizing jersey ini sempit untuk lebarnya, jadi lebih baik tinggikan satu nomor saat membeli. Misalnya
@ceritajersey biasa menggunakan L dengan lebar dada 54, nah mending ambil jersey ini di size XL (lebar dada 55, panjang 81) daripada L-nya yang hanya memiliki lebar dada 52 cm.
 |
| Label authentic product dari klub untuk merchandise musim 2020 |
Overall
@ceritajersey memberikan
rating 4 dari 5 untuk versi player issue dari jersey home Persita Tangerang musim 2020 ini. Harga yang dipasang lebih tinggi dari versi awaynya sejujurnya sedikit mengganggu, dengan keduanya memiliki material yang serupa. Apakah ini gimmick mengingat jersey home memiliki pride lebih tinggi sebagai jersey utama? Well bisa jadi (ini asumsi yaaa). Tapi di luar itu, material yang digunakan jersey ini cukup nyaman dengan atribut-atributnya mampu dijelaskan dengan baik dalam presentasi klub. Nilai plus lagi untuk pelayanan dari storenya, yang mengirimkan boxset ini dalam kemasan kayu sehingga paket tiba dengan selamat ke customer.
 |
| Dua jersey utama Persita Tangerang untuk musim 2019 & 2020 produksi self apparel |
Sudah dua musim Persita menggunakan self brand dari klub untuk produksi jerseynya, termasuk saat
perilisan jersey anniversary ke-67 tahun 2020 lalu. Hal ini sempat berhenti ketika di awal musim 2021 lalu Persita Tangerang bekerjasama dengan DJ Sport untuk jersey pre season saat Piala Menpora. Apakah di kompetisi utama nanti Persita akan menggunakan self brand kembali? Kita tunggu saja.
0 comments:
Post a Comment